Sabtu, 20 Desember 2008

mesias, mengenakan kebebasannya dan merayakan ulang kelahirannya, selamat mesias, pilgrim of happiness adalah kamu.

Kamis, 20 November 2008

Hey, pulanglah..

di mana kedua kumbangku?
malam meleleh di bawah ketiakku
hei, kemana kalian bawa remah puisi kita?
pulanglah, angin menunggu di bawah pintu

Kamis, 16 Oktober 2008

paskah sunyi

kedatangan dan kepergian yang tak terduga?. bye

Minggu, 24 Agustus 2008

Roda puisi yang berputar

Danto, yoyo dan sonno.
Aku jatuh cinta pada kalian, seperti aku mencintai puisi yang merangkai kisah dari satu pertemuan ke pertemuan lainnya. Puisi telah membalut lelahku. Kaki yang lelah. Kaki yang melangkah di bawa roda sepeda. Ke mana cerita di bawa oleh takdir. Jogja hanya persinggahan, sebelum peristiwa yang lain menarik ke puisi berikutnya. Jogja adalah studio rekaman. Tempat merangkai peristiwa menjadi puisi yang datang dari berbagai penjuru kota.
Pesan tiba. Perjalanan menuju sunda kelapa. Melewati kota lama dan café Batavia. Setahun yang lalu aku ada di sana, di antara bangunan tua dengan pintu dan jendela yang tertutup. Menikmati bir di kursi yang hangat di belakang jendela kayu. Pesan tiba. Masih kutinggalkan sisa bau tubuhku di dinding museum fatahilah yang tak sempat ku jamah. Pesan tiba. Lalu kuingat, kalian menuju sunda kelapa, melalui kota lama di mana aku pernah duduk dan berfikir tentang puisi, jauh sebelum aku bertemu kalian. Pesan tiba. Kalian menuju ke sana setahun setelah impian tentang puisi ku selipkan di balik jendela kota. Apakah bau itu masih ada?
Pesan berakhir.
Saudaraku danto, kamu di mana? Tiada kabar. Seorang gadis cantik menggiringmu ke rumah yang lain? Rumah dengan dengung elektrik dan pesta pulsa? Hati-hati, cinta bisa membuatmu sulit tidur. Rayuan pulsa murah bisa membuatmu candu. Candu itu tak cerdas lagi. di bawah kulit tanganmu, bloemen yang cantik telah menjelma.
3 lebah, satu biji bunga matahari. 3 cerita dengan 3 alam peristiwa yang berbeda. Sebuah puisi tiba pagi ini.
Dengar?

Templates by Blog Forum